Sukses Berumah Tangga!! Inilah Kriteria Pasangan Yang Ideal Untuk Di Nikahi
Sahabat semua, setiap orang memiliki standart atau kriteria yang berbeda dalam menentukan pasangan hidup yang di inginkannya. Penentuan kriteria ini datang dari seriap pribadi individu, sebagai contoh Jontik berkeinginanan memiliki kriteria seorang pasangan hidup yaitu seorang pria yang ramah, sopan, bertangganggung jawab, dan berkahlak/perilaku yang baik. Kriteria Jontik belum tentu sama dengan yang dimiliki wanita lain, jadi sebenarnya kriteria itu hanyalah penilaian relatif yang dilakukan seseorang kepada orang lain, secara umum kriteria memiliki fungsi untuk menyaring seseorang yang sesuai dengan keinginannya.
Lantas bagaimanakah kriteria pasangan yang Ideal sebenarnya? sabar, sabar.. sebelum saya mengulas kriteria pasangan yang ideal untuk di nikahi. Mari ketahui hal mendasar manfaat memiliki kriteria dalam menentukan pasangan hidup.
1. Sebagai klasifikasi agar kita tahu apa yang kita mau dan tahu apa yang kita cari. Contoh, jika anda belanja di pasar dan anda tidak memiliki daftar belanjan yang harus anda beli, tentu anda akan berbelanja secara membabi buta, karena anda tidak lagi memiliki panduan apa yang anda butuhkan, sehingga apa yang anda butuhkan terabaikan. Demikian juga dengan pasangan hidup, jika anda tidak memiliki kriteria bersiaplah anda untuk ter ombang-ambing di dalam keraguan.
2. Sebagai Label berharganya diri anda. Yap anda harus tahu anda adalah makhluk paling sempurna yang diciptakan Tuhan di muka bumi ini, dengan adanya kriteria pasangan hidup anda memposisikan diri anda sebagai seseorang yang berharga, yang tidak sembarang orang yang tidak baik bisa mendekati anda, hanya orang-orang yang baik yang dapat mendekati anda sesuai kriteria yang anda tetapkan.
3. Mempercepat memperoleh jodoh alias pasangan hidup. Tahukah anda orang yang menikah dengan cepat dan segera tanpa proses perkenalan yang lama, tanpa pacaran, tanpa buang-buang waktu adalah orang-orang yang mantap pendirian dengan memiliki kriteria pasangan hidup, karena mereka tahu apa yang mereka mau dengan menetapkan kriteria yang dimilikinya, jadi tidak butuh waktu yang lama untuk mereka memutuskan menikah.
4. Sebagian Besar orang yang memiliki kriteria pasangan hidup adalah orang-orang yang enggan berpacaran. Bagi mereka berpacaran adalah membuang-buang waktu, pikiran dan malah memperbanyak dosa. So ketika mereka menemukan kriterianya mereka tidak akan ragu untuk memtuskan menikah.
Itulah beberapa manfaat pentingnya kriteria untuk menemukan pasangan hidup, perlu di ingat menetukan kriteria dalam pasangan hidup bukanlah alat untuk menyombongkan diri anda, akan tetapi luruskan niat untuk memperoleh pasangan hidup yang baik. Bagaimanakah sebenarnya kriteria pasangan hidup yang Ideal?? tarik-nafas anda dalam-dalam dan lapangkan dada anda sebelum membacanya... hehe ini dia
Baca Juga : Tips Ampuh Dan Terbaik Memperoleh Jodoh di Tahun 2017
Kriteria Pasangan Yang Ideal Untuk Dinikahi
1. Taat pada agamanya (Bertaqwa)
Jika Tuhan saja berani diabaikannya, bagaimana dengan anda, yah jelas anda akan juga diabaikan. Sudah dapat dipastikan orang yang taat pada agamanya adalah orang yang memiliki tanggung jawab di dalam kehidupannya. Di era modern sekarang ini banyak orang yang mengabaikan kriteria ini,sebagian besar dari masyarakat modern memilih pasangan yang hanya dilihat dari tampilan luarnya saja, ketampanan, kecantikan dan materi duniawi (kekayaan, pekerjaaan dan lainnya), tidak salah anda mencari pasangan yang tampan, cantik dan kaya akan tetapi dasarilah kriteria anda yang pertama dan utama adalah ketaqwaanya, karena kesuksesan dalam berumah tangga tidak hanya dilihat dari kecukupun akan kebutuhan dunia, akan tetapi kesuksesan yang hakiki adalah ketika sukses bertaqwa kepada sang pencipta. Ingat!! jangan abaikan kriteria ini.
2. Menyanyangi Orang Tua
Sahabat, tidak luput dari perhatian kita jika sekarang begitu banyak orang yang begitu jauh dari kata sayang terhadap orang tua, perkataan keras dan kasar sering sekali begitu mudah terucap dari seseorang ketika berkomunikasi dengan orang tua, padahal kita tahu mengucapkan kata "ah" saja kepada orang tua sudah merupakan dosa. Untuk para sahabat jangan jadikan pasangan hidup anda jika mereka adalah orang yang suka berkelakuan buruk kepada orang tua, karena ridho tuhan adalah Ridho orang tua, jika anda berumah tangga dengan orang yang tidak sayang kepada orang tua nya, bagaimana anda dapat menjadi tauladan bagi keturunan anda kelak, tentu pola didik yang bagus adalah kunci sukses mendidik anak dan anda tidak akan mendapatkan itu ketika menikahi seseorang yang tidak baik perilakunya terhadap orang tua.
3. Satu Aqidah/Keimanan/Agama
Sahabat jika anda memilih pasangan hidup jangan sampai berbeda
keyakinan, karena itu adalah hal mendasar yang tidak boleh di abaikan,
karena perbedaan keyakinan dalam berumah tangga lebih mengarah
kepada mengabaikan ajaran agama yang anda yakini, banyak kejadian yang
seperti ini terjadi dalam masyarakat yang ujung-ujungnya mengakibatkan
pertentangan keluarga, dan berakhir kepada perceraian. Dampak ini juga akan
mempengaruhi kepada keturunan anda kelak. Ingat sahabat cinta yang hakiki
adalah cinta yang berdasar pada cinta kepada Tuhan bukan kepada manusia
yang bersifat sementara, jangan sampai kecintaan anda kepada manusia
mengabaikan kecintaan anda terhadap Tuhan sehingga melanggar aturan
yang telah ditetapkanNYA.
Sahabat jika anda memilih pasangan hidup jangan sampai berbeda
keyakinan, karena itu adalah hal mendasar yang tidak boleh di abaikan,
karena perbedaan keyakinan dalam berumah tangga lebih mengarah
kepada mengabaikan ajaran agama yang anda yakini, banyak kejadian yang
seperti ini terjadi dalam masyarakat yang ujung-ujungnya mengakibatkan
pertentangan keluarga, dan berakhir kepada perceraian. Dampak ini juga akan
mempengaruhi kepada keturunan anda kelak. Ingat sahabat cinta yang hakiki
adalah cinta yang berdasar pada cinta kepada Tuhan bukan kepada manusia
yang bersifat sementara, jangan sampai kecintaan anda kepada manusia
mengabaikan kecintaan anda terhadap Tuhan sehingga melanggar aturan
yang telah ditetapkanNYA.
4. Berasal dari keluarga yang baik (Keturunan)
Berasal dari keluarga yang baik bukanlah dalam konteks harta yang berlimpah
milik keluarganya, maka itu adalah hal yang semu dan sementara. Tapi
kembali pada point 1, 2 dan 3 diatas, agama, akhlak atau kepribadian
keluarganya. Lihatlah karakter keluarganya karena karakter terbentuk dari
dua unsur genetika dan lingkungan dan keseluruhanya ada di keluarga.
Seorang penulis ternama, Yusuf Qardawi menulis
“seorang anak yang buruk nantinya akan jadi baik ketika dia pernah
mendapat pengasuhan dari ibu yang
baik, tetapi ibu yang buruk hanya akan melahirkan anak yang buruk.” Itu
merupakan klausa umum. Bagaimana ketika ada seorang gadis sholihah atau
pria sholeh berkepribadian baik padahal orangtuanya
buruk, apakah bisa dijadikan istri? Maka prioritas kita adalah poin 1, 2 dan 3.
Jika anda menemukan yang demikian maka tidak ada alasan untuk
menolaknya.
Baca Juga : Ingin Segera Menemukan Jodoh!! Lakukan Hal ini
Berasal dari keluarga yang baik bukanlah dalam konteks harta yang berlimpah
milik keluarganya, maka itu adalah hal yang semu dan sementara. Tapi
kembali pada point 1, 2 dan 3 diatas, agama, akhlak atau kepribadian
keluarganya. Lihatlah karakter keluarganya karena karakter terbentuk dari
dua unsur genetika dan lingkungan dan keseluruhanya ada di keluarga.
Seorang penulis ternama, Yusuf Qardawi menulis
“seorang anak yang buruk nantinya akan jadi baik ketika dia pernah
mendapat pengasuhan dari ibu yang
baik, tetapi ibu yang buruk hanya akan melahirkan anak yang buruk.” Itu
merupakan klausa umum. Bagaimana ketika ada seorang gadis sholihah atau
pria sholeh berkepribadian baik padahal orangtuanya
buruk, apakah bisa dijadikan istri? Maka prioritas kita adalah poin 1, 2 dan 3.
Jika anda menemukan yang demikian maka tidak ada alasan untuk
menolaknya.
Baca Juga : Ingin Segera Menemukan Jodoh!! Lakukan Hal ini
5.
Penampilan yang menyenangkan
Hayoo apa yang anda bayangkan ketika membaca kriteria yang ke empat,
mungkin anda membayangkan ketampanan dan kecantikan pasangan yang
anda idamkan, secara umum pada kriteria ke empat ini memang mencakup
ketampanan dan kecantikan pasangan yang di idamkan, akan tetapi tidak
terfokus pada itu saja. Kecantikan dan ketampanan itu relatif, menurut anda
cantik, tampan dan menawan belum tentu bagi saya dan orang lain seperti
itu juga. Penampilan yang menyenangkan adalah ketika anda bersamanya
anda merasa yakin akan kehidupan anda akan bahagia, karena senyumannya
keramahannya, kebersihan, kesopanan dan kesantunanya dalam berbicara
dan berprilaku yang tidak hanya kepada anda akan tetapi kepada keluarga
anda dan masyarakat. Seorang yang bernampilan menyenangkan adalah
ketika anda bersamanya anda kan merasa tentram, damai dan bahagia. Jika
anda mencari pasangan hidup memfokuskan hanya kepada tampilan fisik saja
dipastikan cinta anda juga akan luntur beriringan dengan berjalanya waktu,
karena tampan atau cantik akan memudar seiring berjalan nya waktu dan
bertambah nya usia, karena kita akan menjadi tua tentu cantik dan tampan
juga akan ikut serta berubah, contoh cinta yang hakiki dapat kita peroleh dari
kisah Bapak Habibie dan Ibu Ainun yang cintanya tidak memudar di makan
usia dan akhir tutup usia.
6. Yang Menjaga Harga Diri nyaHayoo apa yang anda bayangkan ketika membaca kriteria yang ke empat,
mungkin anda membayangkan ketampanan dan kecantikan pasangan yang
anda idamkan, secara umum pada kriteria ke empat ini memang mencakup
ketampanan dan kecantikan pasangan yang di idamkan, akan tetapi tidak
terfokus pada itu saja. Kecantikan dan ketampanan itu relatif, menurut anda
cantik, tampan dan menawan belum tentu bagi saya dan orang lain seperti
itu juga. Penampilan yang menyenangkan adalah ketika anda bersamanya
anda merasa yakin akan kehidupan anda akan bahagia, karena senyumannya
keramahannya, kebersihan, kesopanan dan kesantunanya dalam berbicara
dan berprilaku yang tidak hanya kepada anda akan tetapi kepada keluarga
anda dan masyarakat. Seorang yang bernampilan menyenangkan adalah
ketika anda bersamanya anda kan merasa tentram, damai dan bahagia. Jika
anda mencari pasangan hidup memfokuskan hanya kepada tampilan fisik saja
dipastikan cinta anda juga akan luntur beriringan dengan berjalanya waktu,
karena tampan atau cantik akan memudar seiring berjalan nya waktu dan
bertambah nya usia, karena kita akan menjadi tua tentu cantik dan tampan
juga akan ikut serta berubah, contoh cinta yang hakiki dapat kita peroleh dari
kisah Bapak Habibie dan Ibu Ainun yang cintanya tidak memudar di makan
usia dan akhir tutup usia.
Yang disebut menjaga harga diri adalah ketika anda menemukan seseorang yang mampu menjaga sikap dan prilakunya baik dalam berpakaian yaitu sopan dan tertutup tidak mengumbar bentuk tubuhnya yang tidak seberapa kepada orang lain. Dalam berucap dalam menjaga pandangannya yaitu mampu menjaga rahasia rumah tangganya, tidak suka menggosip atau menceritakan keburukan orang lain, dan tidak suka lihat kanan dan kiri karena melihat wanita atau pria cantik dan tampan melewatinya. Jika anda menikahi seseorang yang suka menebar pesona, ssuka menggosip, suka lihat kanan dan kiri terhadap lawan jenis, dipastikan anda akan makan hati, karena kecemburuan dan tentu keharmonisan rumah tangga anda akan terganggu.
7. Bertanggung Jawab
Untuk pria carilah wanita yang cerdas, cerdas bukan berarti memiliki gelar yang tinggi, pekerjaan yang mempuni, akan tetapi, wanita yang mampu mengontrol diri dalam berbelanja, mampu menjaga rahasia rumah tangga, cerdas mengatur keuangan, mampu memotivasi dan cerdas mendidik si buah hati. Bagaimana pun seorang istri dalam rumah tangga adalah manager yang mengelola segala sesuatunya di dalam rumah tangga, jika istri mengkelola dengan baik tentu rumah tangga pun akan baik, jika sebaliknya tentu bakal jauh dari rumah tangga yang bahagia.
Untuk Wanita carilah pria yang secara mental telah siap untuk menikah, yaitu memiliki jiwa kepemimpinan dalam rumah tangga, yaitu bertanggung jawab untuk menafkahi keluarganya baik secara materi dan non materi, tidak harus seorang pria yang memiliki pekerjaan yang mapan, akan tetapi carilah pria yang giat berusaha tidak pantang menyerah, tidak malu dalam berusaha selagi yang dilakukannya halal.
Sahabat semua itulah 7 kriteria dalam menemukan pasangan hidup yang ideal untuk di dinikahi, tidak ada manusia yang sempurna kesempurnaan akan diperoleh ketika anda mampu saling mengisi kekurangan masing-masing dalam berumah tangga.
Ingat!! Memilih pasangan
hidup pastilah tidak sama dengan memilih pakaian yang ada di pasar yang jika tidak cocok
bisa ditukar kembali . Tidak dengan suami/istri, jika salah memilih
maka tidak dapat dengan mudah dikembalikan ke orangtuanya kecuali setelah
perceraian (jangan sampai). Jadi memilih pasangan hidup
haruslah dengan kriteria yang ideal
sesuai diri kita. Jika tidak resikonya sangat besar yaitu hidup anda akan
berubah menjadiu rangkaian kesengsaraan yang tak berakhir.
Selamat mencari pasangan
hidup yang ideal sesuai kriteria anda!
Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda yang lagi mencari pasangan hidup dan bernilai ibadah untuk penulis.
Wassalam.
Comments
Post a Comment